Teks narasi adalah karangan cerita fiksi atau non fiksi berisi rangkaian peristiwa yang disusun secara kronologis sesuai dengan urutan waktu kejadiannya.
Pernahkah Anda baca cerita novel, cerpen atau buku biografi?, perlu diketahui bahwa semua buku tersebut di tulis dengan bentuk teks narasi.
Novel, cerpen maupun biografi adalah karangan yang di tulis dengan bentuk narasi, karena di dalam karangan tersebut di tuntut untuk menjelaskan peristiwa yang terjadi secara kronologis dan jelas, agar pembaca memahami isi cerita dan merasakan kejadian tersebut secara langsung.
Tentu untuk menulis teks narasi ini kita harus tahu apa saja ciri cirinya dan strukturnya, berikut ini kami uraikan in sya Allah dengan bahasa yang mudah di pahami.
Daftar Isi
Pengertian Teks Narasi Adalah
Teks narasi adalah suatu karangan yang isinya serangkaian peristiwa dengan susunan secara kronologis sesuai dengan urutan kejadian. Karangan ini bisa cerita fiksi atau non fiksi.
Teks narasi biasanya di buat untuk menghibur pembaca dengan estetis yaitu pengalaman tentang keindahan bisa berupa alam, seni dan sastra melalui kisah (biografi) dan cerita fiksi atau non fiksi.
Contoh teks narasi yang bisa kita jumpai adalah, fabel, novel, cerpen dan biografi seseorang yang mempunyai kisah inspiratif.
Baca Juga:
Setelah kita mengetahui apa pengertian dari teks narasi, sekarang bagaimana kita tahu suatu teks tersebut berbentuk narasi atau beukan?, tentu kita bisa mengetahui teks narasi dari ciri cirinya, berikut penjelasan dari ciri ciri tes narasi.
Ciri Ciri Teks Narasi
Teks narasi secara merupakan bentuk tulisan yang menceritakan sebuah cerita. Teks narasi dapat berupa fabel, cerpen, ataupun novel. Ciri ciri teks narasi yaitu, Bersifat kronologis, Menceritakan peristiwa nyata, imajinasi atau gabungan dari keduanya, Memiliki konflik dan Memiliki pesan.
Berikut penjelasannya:
- Bersifat kronologis
Menyajikan suatu kejadian dari awal hingga akhir kejadian berdasarkan urutan waktu - Ceritanya bisa nyata, imajinasi atau gabungan keduanya
Maksudnya, penulis bisa membuat tulisan berdasarkan kisah nyata yang berasal dari pengalaman pribadi, kehidupan seseorang atau sejarah. - Memiliki konflik
Maksudnya didalam cerita ini ada cerita yang kita bisa mengambil pelajaran darinya juga sebagai hiburan semata. - Memiliki pesan
Didalam tulisan ini terkandung pesan yang dikemas oleh penulis ke dalam bentuk cerita.
Dengan tahu ciri ciri dari teks narasi ini kita belum tentu bisa membuat teks narasi sebelum tahu strukturnya, pelajaran lanjutan tentang struktur teks narasi.
Struktur Teks Narasi
Kita tidak akan kesulitan jika akan membuat teks narasi, syaratnya adalah kita paham apa saja struktur atau unsur dari teks narasi tersebut.
Struktur teks narasi adalah Orientasi, Komplikasi, Resolusi dan Reorientasi, berikut penjelasannya.
- Orientasi
Bagian pertama dari struktur narasi adalah orientasi, disini penulis akan menerangkan tentang waktu, tempat, tokoh, serta sifat dari tokoh yang diceritakannya. Dalam orientasi juga diterangkan tentang hal-hal yang sedang terjadi atau dialami tokoh tersebut. - Komplikasi
Struktur berikutnya adalah komplikasi. Bagian ini penulis akan memulai bercerita tentang kejadian penting, pemicu konflik antar tokoh yang akan menyebabkan peristiwa lainnya terjadi, hingga akhirnya mencapai puncak cerita. - Resolusi
Bagian resolusi adalah bagian disaat konflik dalam cerita ini mulai menurun dan konflik sudah bisa dipecahkan. - Reorientasi
Bagian terakhir ini adalah penutup cerita yang isinya berupa pesan moral yang bisa dipetik dari kisah tersebut, dan reorientasi ini wajib ada ketika kita membuta teks narasi.
Jenis Jenis Teks Narasi
Setelah kita mengetahui struktur dari teks narasi, selanjutnya kita akan mempelajari tentang jenis jenisnya, karena seperti jenis teks atau tulisan pasti ada jenis atau karakteristiknya sendiri.
Berikut adalah jenis atau karakteristik dari teks narasi berdasarkan tujuannya:
- Narasi Informatif (Ekspositoris)
Narasi informatif adalah tulisan berupa karangan yang tujuannya untuk menyampaikan informasi yang tepat dan benar tentang sebuah peristiwa. - Narasi Artistik
Jenis narasi ini adalah tulisan berupa karangan yang menceritakan kisah dengan tujuan memberikan pengalaman estetis kepada pembaca. Teks ini bisa berupa fiksi atau non fiksi dengan bahasa kiasan. - Narasi Sugestif
Narasi sugestif adalah sebuah kisah yang dibuat dengan tujuan terselubung kepada pembaca, maksudnya dari cerita tersebut ada maksud lain yang terkandung dan tidak dituliskan secara terang dari isi cerita tersebut
Contoh Teks Narasi
Adanya contoh tentu akan memudahkan kita untuk memahami bahasan yang sedang kita pelajari, dan disini kami akan berikan satu contoh saja, untuk melihat contoh lainnya silahkan klik Contoh Teks Narasi, dalam artikel tersebut kami sudah buatkan contoh sesuai dengan jenis dan strukturnya.
Contoh Teks Narasi Informatif
“Minuman Energi”, Pengaruhnya bagi Tubuh Kita
Akhir akhir ini kita disuguhi banyak sekali iklan tentang minuman berenergi, dan iklan ini menyasar para pekerja sibuk yang dominan mengandalakan aktivitas fisik. Akhirnya banyak dari kalangan pekerja tersebut mengkonsumsi minuman berenergi dengan tujuan untuk mengembalikan stamina yang mulai loyo dan menyelesaikan semua pekerjaannya dengan tepat waktu.
Para pekerja tersebut atau umumnya masyarakat kita memahami bahwa minuman energi tersebut sama dengan minuman berkarbonasi lainnya, dan para produsen juga membuat klaim bahwa di dalam minuman tersebut terkandung beberapa nutrisi yang bermanfaat untuk tubuh.
Pada kenyataannya minuman minuman tersebut mengandalkan kafein dan taurin sebagai bahan utamanya dengan komposisi yang lebih tinggi di bandingkan dengan kandungan lainnya, seperti vitamin, gula dan zat lainnya.
Kafein sendiri memiliki fungsi sebagai perangsang sistem saraf pusat, jantung dan pernapasan. Dan jangan lupakan tentang zat kafein yang mempunyai sifat adiktif yaitu zat yang akan menjadikan peminumnya menjadi ketergantungan.
Selain kafein zat taurin yang juga memberikan efek pada sel – sel otak, Taurin ini akan menimbulkan efek relaksasi dan taurin merupakan zat yang dibutuhkan untuk kelancaran metabolisme, tapi masalahnya Taurin jika dikonsumsi berlebih bisa menyebabkan seseorang menjadi terlalu rileks dan pelupa.
Kombinasi taurin dan kafein dapat merangsang sistem saraf pusat memicu reaksi katabolisme (menghasilkan energi) pada otot melalui pengaktifan kerja saraf yang mempercepat denyut jantung untuk memompa darah dan oksigen dalam tubuh.
Maka taurin dan kafein akan menghasilkan energi baru yang didapatkan dari konsumsi minuman tersebut. Efek samping dari mengonsumsi minuman energi berlebihan dikatakan bisa menimbulkan berbagai penyakit dan ketergantungan. Penyakit tersebut berupa masalah pada ginjal seperti batu ginjal dan gagal ginjal yang mengharuskan cuci darah.
Mengkonsumsi minuman berenergi seperti ini secara terus menerus karena adanya zat adiktif yang menimbulkan ketergantungan, tentu akan sangat membahayakan tubuh kita. Jangan terpengaruh oleh iklan yang memnag pada dasarnya iklan itu tujuannya untuk mempengaruhi orang agar memakai produknya.
Alangkah lebih baiknya kita mengganti minuman tersebut dengan minuman yang sehat seperti air putih. Jika kondisi tubuh sudah lelah, maka tidak usah di paksakan, jalan terbaik adalah dengan istirahat agar organ tubuh kita kembali bugar.
Jangan mempertaruhan kesehatan dengan memforsir tubuh dengan meminum minuman energi yang pada kenyataannya adalah racun bagi tubuh kita.
Demikian bahasan tentang pengertian, ciri, struktur, jenis dan contoh teks narasi, semoga bermanfaat.
Baca juga: