Contoh teks naskah atau materi khutbah jumat pertama dan kedua singkat padat terbaru untuk pelajar dan umum, diantaranya tentang sholat, kematian dan bisa juga Anda download dalam bentuk PDF agar mudah jika akan di gunakan.
Khutbah jumat sejatinya di lakukan dengan singkat dan memperpanjang bacaan sholat, karena ini sesuai dengan sabda Nabi Muhammad salallahu alaihi wassalam yang mahfumnya.
“Sesungguhnya panjangnya shalat dan pendeknya khutbah merupakan ciri dari kefaqihan seseorang.”
Maksud dari kefaqihan dia atas adalah karena orang yang faham atau fakih terhadap agama, bisa mengemas khutbah tentang suatu permasalahan menjadi lebih ringkas dan padat dengan tidak menghilangkan esensi dari permasalahan tersebut.
Dan tentu akan mudah untuk di terima dan di pahami oleh pendengar, jadi bukan khutbah yang panjang tapi tidak terarah sehingga esensi yang akan di sampaikan terbengkalai bahkan terdengar seperti perkataan tidak bermakna.
Daftar Isi
Naskah Khutbah Jumat Singkat
Untuk membuat khutbah yang singkat dan padat tentu perlu perencanaan atau naskah yang jelas, agar tujuan dari khutbah bisa tersampaikan dengan jelas dan bisa masuk ke dalam hati pendengar, jadi tidak bisa kita hanya modal nekat menyampaikan khutbah tanpa naskah, hasilnya tidak akan maksimal, kecuali anda sudah berpengalaman atau mempunyai jam terbang tinggi sebagai seorang penceramah.
Berikut naskah jumat singkat padat yang bisa Anda pakai jika anda akan menyampaikan khutbah jumat.
- Tentukan tema yang akan kita angkat usahakan tema yang lebih sempit.
- Pembukaan tentang tema yang kita angkat atau masalah umum yang sering kita hadapi terkait tema.
- Solusi atau pemecahan masalah tentang tema tersebut.
- Penutup berupa hikmah yang terkandung dari tema yang kita angkat tersebut, penutup bisa juga di baca ketika khutbah kedua.
Terlihat sepele, tapi ini akan menentukan seberapa jelas dan padat isi dari khutbah yang kita buat, dengan menggunakan kerangka naskah di atas kita bisa menyampaikan suatu hal yang penting tanpa muter muter merangkai kata.
Dan tentu dengan naskah tersebut juga kita bisa membuatnya menjadi lebih panjang sesuai dengan keinginan kita, dan itulah fungsi dari naskah, agar apa yang akan kita sampaikan bisa fokus dan tidak keluar dari topik.
Catatan:
Naskah bisa di sesuaikan dengan tema yang akan kita bawakan.
Contoh Materi Khutbah Jumat Singkat Tentang Sholat
Kita akan praktik membuat contoh khutbah singkat tentang sholat menggunakan teks naskah seperti di atas.
Tema:
Tema yang akan kita angkat tentang Sholat, lebih spesifik lagi tentang keutamaan sholat berjamaah.
Pembukaan:
Sholat 5 waktu adalah suatu kewajiban yang di bebankan kepada setiap Orang beriman baik laki laki maupun wanita, seperti yang Allah perintahkan dalam surat An-Nisa ayat 103, yang berbunyi:
اِنَّ الصَّلٰوةَ كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِيْنَ كِتٰبًا مَّوْقُوْتًا
Artinya: Sungguh, shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.
Karena wajib maka kita sebagai seorang muslim dalam keadaan apapun harus tetap melaksanakannya kecuali apa apa yang di kecualikan ketika ada udzur syar’i, seperti ketika lupa, tidak sadarkan diri, ketiduran, safar.
Disamping wajib ternyata ada juga perkara yang jarang di perhatikan oleh Muslimin, yaitu tentang shalat berjamaah, memang sholat berjamaah di pandang sunnah oleh sebagian ulama dan sebagian ulama lainnya mewajibkan jika tidak ada uzur.
Semua di kembalikan kepada apa yang kita yakini berdasarkan dalil yang kita terima dari penjelasan ulama tersebut, kalau khatib sendiri memandang sholat berjamaah adalah kewajiban berdasarkan beberapa pendapat ulama dan dalil yang di sampaikannya.
Tapi disini khatib tidak akan berbicara tentang hukum sholat berjamaah, tapi yang akan khatib sampaikan adalah keutamaan sholat berjamaah yang sangat besar dan agung ini.
Sepertinya kitapun sudah banyak tahu akan keutamaan dari sholat berjamaah, terutama yang berkaitan dengan pahala yang akan kita dapatkan, yaitu berkadar 27 derajat di bandingkan dengan sholat sendirian.
صَلاَةُ الْجَمَاعَةِ أَفْضَلُ مِنْ صَلاَةِ الْفَذِّ بِسَبْعٍ وَعِشْرِينَ دَرَجَةً
Artinya: “Shalat ber jamaah lebih baik 27 derajat dibanding shalat sendirian.” [HR. Bukhari dan Muslim].
Bayangkan jika kita bekerja di suatu perusahaan yang memberi gaji kita 4 juta perbulan sesuai dengan UMR, lalu ada tawaran dari perusahaan lain, jika Anda mau pindah maka akan mendapatkan gaji 27 kali lipat atau sebesar 108 juta, tapi perusahaan tersebut ada di luar kota.
Pertanyaannya, apakah kita akan pindah ke perusahaan baru tersebut atau tetap di perusahaan lama?, sebagai orang yang berfikir jernih tentu akan memilih pindah kecuali ada udzur, bahkan sepertinya jikalau ada uzur juga akan tetap pindah.
Mengapa demikian?, karena berlipatnya gaji yang akan kita dapatkan.
Solusi atau pemecahan masalah:
Dan itulah gambaran kita akan kecintaan kita kepada dunia yang teramat besar dan berbanding terbalik dengan kecintaan kita kepada kehidupan akhirat.
Tanpa pikir panjang dan otak kita otomatis akan membayangkan betapa besarnya gaji yang akan kita dapatkan ketika pindah kerja, dan terbayang apa saja yang akan kita lakukan dengan gaji tersebut.
Tapi ketika mendengar hadits tentang keutamaan sholat berjamaah berupa pahala yang di lipatkan 27 derajat, tidak ada pikiran yang melayang betapa agung dan besarnya keutamaan tersebut bahkan tidak ada terbesit pikiran untuk niat melakukan sholat berjamaah.
Sungguh ini adalah tanda akan cintanya kita kepada dunia melebihi cinta kita kepada kehidupan akhirat.
Tentu ini adalah suatu kerugian yang nyata, dan kita tidak sadar akan hal tersebut, kita acuh tak acuh ketika adzan berkumandang, apakah kita akan terus seperti ini?.
Ingat hadirin sekalian, kehidupan dunia ini adalah fana dan kita sudah pasti akan merasakan yang namanya kematian, dan di saat kematian itulah kita akan melihat segala amal shalih yang kita lakukan selama ini.
Lawan rasa malas dan menyepelekan amalan shalih yang utama sebelum penyesalan datang ketika kita sudah tidak ada kekuatan untuk melakukan amalan tersebut atau ketika ajal sudah menjemput.
Ingat, kita hanya berpindah dari rumah ke masjid saja dan itu tidak memakan waktu yang lama hanya beda beberapa menit saja dengan sholat di rumah, maka sangat bodoh dan meruginya orang yang tidak mendatangi masjid ketika adzan berkumandang.
Penutup
Bukan terkait wajib atau sunnah tapi ini tentang kerugian yang akan kita dapatkan kelak di akhirat jika kita enggan mendatangi masjid untuk sholat berjamaah.
Selain dari di lipatkan pahala 27 derajat, masih banyak lagi keutamaan dari sholat berjamaah, jadi khatib wasiatkan khususnya kepada khatib sendiri dan juga umumnya untuk seluruh jamaah jumat agar jangan sekali kali meremehkan sholat berjamaah, datangi masjid ketika adzan di kumandangkan.
Baca Juga: Hadist Tentang Sholat Adalah Tiang Agama
Teks Khutbah Jumat Singkat Terbaru
Di atas adalah contoh naskah dan materi dari khotbah jum’at tentang sholat, dan berikut kami tuliskan beberapa teks khutbah jum’at singkat terbaru yang bisa kita gunakan langsung ketika kita menjadi khotib jum’at.
Sebelum memulai, ada baiknya kita mengetahui tentang apa saja rukun dari khutbah jumat, silahkan baca pada artikel rukun sholat jumat, agar sah rangkaian sholat jumat yang kita dirikan.
Yang kami tuliskan disini hanya teks isi dari khutbahnya saja, tidak kami tuliskan bacaan mukadimah khutbah pertama maupun mukadimah khutbah kedua, juga tidak kami tuliskan doanya, untuk memilih mukadimah khutbah silahkan anda pilih salah satu dari bacaan di dalam artikel mukadimah ceramah.
Khutbah Jumat Singkat Untuk Pelajar
Khutbah jumat singkat padat yang cocok untuk pelajar adalah khutbah dengan materi berbakti kepada orang tua, adab bergaul, tentang kematian dan masih banyak lagi, kali ini akan kami berikan contoh khutbah jumat singkat tentang berbakti kematian.
Kenapa memilih tema ini?, karena untuk berbakti kepada orang tua pasti kita sudah sering mendengar dan mengetahuinya, tapi untuk tema kematian sepertinya sangat jarang yang membawakannya.
Padahal tema ini adalah tema yang sangat penting, betapa banyak seorang pelajar lalai dari ketaatan kepada Allah dan malah banyak melakukan kemaksiatan karena tidak sadarnya akan kematian, kebanyakan mereka menganggap masih muda, padahal ajal tidak memandang usia.
Khutbah Jumat Singkat Padat Tentang Kematian
Ingat awal kita membaca mukadimah khutbah terlebih dahulu, baru selanjutnya kita masuk ke tema yang akan kita bawakan.
================
Kita sudah paham dan tahu bahwa hidup di dunia ini hanya sementara, dan kehidupan yang sementara ini akan menentukan masa depan kita, masa depan seperti apa yang hak dan pasti?.
Masa depan yang jelas dan pasti adalah masa depan setelah kematian, masa depan kita di alam kubur, masa depan kita di padang mahsyar, masa depan kita di yaumil hisab, di sirat lalu surga atau neraka.
Inilah masa depan yang pasti akan kita temui, kalau masa depan sebatas usia tua akan seperti apa dan bagaimana, tidak semua orang akan mengalaminya, karena ada orang yang meninggal ketika muda, meninggal ketika paruh baya bahkan meninggal saat masih balita, tentu orang orang ini tidak merasakan masa depan yang seperti kita gambarkan di dunia.
Tapi kalau masa depan akhirat semua orang tidak terkecuali akan merasakan yang namanya kehidupan di kubur, mahsyar, shirat surga atau neraka.
Masa depan inilah yang seharusnya menjadi visi dan misi hidup kita, yaitu mencari ridho Allah azza wajalla agar kita bisa mati enak, Saat ini kita hanya sibuk memikirkan hidup enak tapi lupa akan persiapan mati yang enak.
Pintu Gerbang Akhirat
Gerbang untuk menuju masa depan akhirat adalah kematian, dan setiap orang akan merasakan yang namanya kematian, sebagaimana ayat Al Quran dalam surat Ali Imran ayat 185
كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ
Artinya: “Tiap-tiap yang bernyawa akan merasakan mati.” [QS. Ali Imran: 185].
Dalam ayat ini menerangkan bahwa semua yang bernyawa, artinya manusia, jin dan binatang semuanya akan merasakan kematian, bahkan semua yang ada di alam raya ini dari bumi, langit dan planet planet akan binasa ketika terjadi hari kiamat.
Setelah terjadinya kiamat maka kita akan mengetahui amalan amalan yang telah kita lakukan selama di dunia, walaupun sebenarnya saat kematian pun ketika kita berada di alam barzah atau alam kubur amalan kita sudah di tampakkan oleh Allah.
Berikut lanjutan surat Ali Imran ayat 185 yang menerangkan tentang hal tersebut.
وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ۖ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ
Artinya: “Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan”. [QS. Ali Imran: 185].
Lanjutan ayat ini juga mengabarkan kepada kita bahwa sangat beruntung orang yang di jauhkan dari neraka dan di dekatkan dengan surga, ini tidak lain karena amalan amalan yang kita lakukan selama hidup di dunia.
Di lanjutkan dengan pemberitahuan dan peringatan kepada kita bahwa kehidupan dunia adalah suatu kesenangan yang menipu, apa maksudnya menipu atau memperdayakan?.
Maksudnya ketika kita asik dengan dunia sampai lupa akan negeri akhirat sehingga kita lalai dari menunaikan segala perintah Allah dan malah melakukan larangannya.
Memang dunia itu indah dan membuat kita terbius sehingga semua pikiran kita tercurahkan untuk memenuhi segala keinginan kita, jadi bukan lagi untuk memenuhi kebutuhan tapi keinginan yang tidak ada habisnya.
Ingat Mati Perbanyak Amal
Mumpung kita masih di berikan umur olah Allah di saat muda ini, kita biasakan untuk memperbanyak mengingat kematian dan memperbanyak amal kebaikan untuk mempersiapkan kedatangan ajal kita.
Ingat kematian tidak memandang usia, keadaan dan tempat, ketika ajal tiba maka ia akan datang dan kita akan masuk ke pintu gerbang akhirat, disinilah kehidupan yang sesungguhnya akan kita mulai.
Keuntungan Mengingat Maut
Dengan kita mengingat kematian, maka kita akan menjadi orang yang tidak ada beban, tidak panjang angan angan dan menerima semua pemberian dari Allah kepada kita atau qonaah, bisa sabar dan takut berbuat maksiat, karena kita yakin bahwa kematian akan segera menjemputnya.
Maka mulai saat ini mari kita sama sama mengazamkan diri untuk banyak mengingat kematian dan beramal sholeh untuk menghadapinya, ingat dunia sementara akhirat kekal abadi, jangan sampai kita menyesal di akhirat kelak.
Aqulu qouli hadza wastagfiru innahu wal ghofururahim.
Jika ingin agar khutbah jumat pertama dan kedua singkat maka cukupkan khutbah dengan yang di atas, sedangkan untuk khutbah kedua cukup isi dengan doa tentunya setelah membaca mukadimah.
Khutbah Jumat Singkat Dalam File PDF
Berikut kami berikan file PDF berisi khutbah jumat singkat dan padat tentang menjadi pribadi muslim yang bermanfaat, dengan file PDF ini anda bisa lebih mudah ketika akan menggunakan materi tersebut sebagai bahan khutbah.
Caranya mudah, anda tinggal download lalu buka di smartphone anda, jika tidak bisa terbuka di smartphone anda maka anda harus menginstal terlebih dahulu aplikasi PDF Reader yang bisa anda dapatkan di playstore.
Untuk mendownload materi khutbah jumat singkat silahkan anda klik Download.
Demikian yang bisa kami tuliskan, semoga bermanfaat, wallahu a’lam.